Menyimpan ketupat dengan benar adalah kunci untuk menjaga kesegarannya dan mencegahnya menjadi basi atau berlendir. Ketupat yang disimpan dengan baik akan tetap lezat dan enak untuk dinikmati dalam jangka waktu yang lebih lama. Berikut ini adalah beberapa tips jitu untuk menyimpan ketupat agar tidak cepat basi dan berlendir:
1. Biarkan ketupat mendingin: Setelah direbus dan dimasak, biarkan ketupat mendingin sepenuhnya sebelum menyimpannya. Jangan langsung menyimpan ketupat yang masih panas, karena kondensasi air dapat terbentuk di dalam kemasan dan menyebabkan kelembaban yang berlebihan.
2. Bungkus ketat dengan daun pisang: Daun pisang adalah bahan tradisional yang digunakan untuk membungkus ketupat. Pastikan ketupat dibungkus dengan rapi dan kencang menggunakan daun pisang yang bersih. Proses pembungkusan yang benar akan membantu menjaga kesegaran ketupat.
3. Gunakan plastik pembungkus: Selain menggunakan daun pisang, Anda juga dapat menggunakan plastik pembungkus makanan untuk melindungi ketupat dari udara dan kelembaban. Pastikan ketupat sepenuhnya tertutup dan tidak ada udara yang masuk ke dalam kemasan. Usahakan mengeluarkan sebanyak mungkin udara sebelum mengikat plastik pembungkusnya.
4. Simpan di tempat yang sejuk dan kering: Menyimpan ketupat di tempat yang sejuk dan kering sangat penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur yang dapat menyebabkan ketupat menjadi basi atau berlendir. Hindari menyimpan ketupat di tempat yang lembap atau terkena sinar matahari langsung.
5. Jangan menyimpan terlalu lama: Ketupat umumnya bisa bertahan hingga 2-3 hari jika disimpan dengan baik. Namun, lebih baik dikonsumsi dalam waktu 24 jam setelah dimasak untuk memastikan kesegarannya. Jika Anda ingin menyimpan lebih lama, Anda dapat membekukan ketupat agar tetap segar dalam waktu yang lebih lama.
6. Perhatikan kebersihan: Pastikan ketupat dan wadah penyimpanannya dalam keadaan bersih sebelum menyimpannya. Jangan biarkan sisa-sisa ketupat atau kotoran lainnya menempel pada ketupat atau kemasannya. Ini akan membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan menjaga ketupat tetap segar.
7. Periksa secara berkala: Selama penyimpanan, periksa ketupat secara berkala untuk memastikan bahwa tidak ada tanda-tanda ketupat yang basi atau berlendir. Jika Anda melihat tanda-tanda tersebut, segera buang ketupat tersebut untuk mencegah penyebaran bakteri ke ketupat lainnya.